Tante Tika Cantik (Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga Dan Tehnik Akupresur Untuk Pencegahan Stunting Pada Anak)

Kegiatan “Tante Tika Cantik” diawali dengan sosialisasi pelayanan kesehatan tradisional secara langsung ke aparat desa dengan tujuan agar kegiatan didukung penuh oleh pihak desa. Selanjutnya, diadakan pembentukan kelompok dan pembinaan asuhan mandiri pemanfaatan TOGA dan akupresur pada kelompok tersebut. Kader bersama petugas kesehatan selanjutnya mengedukasi masyarakat tentang pencegahan stunting dengan pemanfaatan TOGA dan akupresure secara mandiri serta mendorong masyarakat untuk menanam TOGA di pekarangan rumah. Melalui UKBM (Posyandu Balita), pemanfaatan TOGA juga digunakan dalam pembuatan makanan tambahan di posyandu tersebut. Ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam pemberian MP-ASI yang bersumber bahan pangan local, padat gizi, dan tradisional. Selain itu, ada juga kegiatan konseling tentang pemanfaatan TOGA dan akupresur dalam pencegahan stunting melalui kontak WA.